Manfaat daun beluntas untuk kesehatan yang perlu diketahui

“ Manfaat daun beluntas untuk kesehatan yang perlu diketahui, kandungan dalam daun tanaman ini memiliki khasiat yang beragam untuk obat herbal ”

Daun beluntas merupakan tanaman perdu yang memiliki banyak cabang, tulang rusuk halus, dan berbulu halus. Daun beluntas memiliki nama ilmiah yaitu Pluchea indica.

Tanaman daun beluntas sangat terkenal di Indonesia maupun di dunia luar, sehingga tanaman ini sering digunakan sebagai obat herbal.

Tanaman daun beluntas memiliki berbagai khasiat dan mengandung senyawa untuk membantu meredakan berbagai penyakit dalam tubuh.

Tentang daun beluntas

Manfaat daun beluntas untuk kesehatan. Tanaman daun beluntas merupakan tanaman yang hidup liar dan biasanya hanya digunakan sebagai pagar.

Tanaman daun beluntas biasanya tumbuh setinggi 3 meter dengan bentuk batang yang bulat, tegak, dan bercabang banyak.

Tanaman beluntas memiliki daun yang berbentuk bulat seperti telur dengan ujung yang runcing.

Begitu pula dengan posisi antara satu daun dengan daun lainnya, secara bergantian. Bunga tanaman daun beluntas memiliki satu warna yaitu hanya ungu.

Daun beluntas rata-rata bentuk bunganya sendiri berbentuk bonggol, kemudian ada yang bergagang dan ada yang duduk.

Buah tanaman beluntas sendiri berukuran kecil dan bertekstur keras serta berwarna kecoklatan, sedangkan bijinya berwarna coklat keputihan.

Daun beluntas memiliki kandungan gizi yang cukup banyak, salah satunya kandungan vitamin C.

Vitamin C merupakan salah satu nutrisi yang sangat dibutuhkan oleh tubuh untuk membangun sistem imun atau pertahanan tubuh agar tidak mudah terserang penyakit.

Senyawa dalam tanaman beluntas

Manfaat daun beluntas untuk kesehatan. Tanaman beluntas merupakan tanaman yang termasuk dalam famili Asteraceae.

Tumbuhan ini bermanfaat sebagai obat tradisional dan bagian tumbuhan yang bermanfaat antara lain bunga, daun, batang, dan akar.

Tanaman beluntas mengandung senyawa kimia aktif, yaitu mengandung flavonoid, tanin dan minyak atsiri.

Senyawa aktif dalam daun beluntas adalah:

a. Flavonoid

Manfaat daun beluntas untuk kesehatan. Flavonoid dikenal sebagai antibakteri yang dapat merusak membran sel bakteri.

b. Alkaloid

Manfaat daun beluntas untuk kesehatan. Mekanisme alkaloid adalah dengan mengganggu penyusun peptidoglikan dan menyebabkan kematian sel.

c. Minyak esensial

Minyak atsiri memiliki aktivitas bakteri sehingga mengganggu pembentukan dinding sel dan dinding sel tidak dapat terbentuk.

Daun beluntas untuk kesehatan yang perlu diketahui

Manfaat daun beluntas untuk kesehatan

Manfaat daun beluntas untuk kesehatan. Manfaat daun beluntas untuk kesehatan sudah dikenal sejak ratusan tahun lalu. Berkat kandungan berbagai bahan aktif di dalamnya.

Daun beluntas telah banyak digunakan sebagai obat tradisional di beberapa negara Asia Tenggara terutama Thailand, Indonesia dan Malaysia.

Manfaat daun beluntas (Pluchea indica (L.) Less) tidak perlu diragukan lagi.

Daun berbentuk gigi ini merupakan salah satu tanaman herbal berkhasiat tinggi yang dipercaya mampu mengobati berbagai penyakit kronis.

Daun beluntas paling sering dikonsumsi dengan cara direbus atau dibuat teh.

Teh herbal atau jamu dari daun beluntas juga sudah banyak dijual dan cukup populer untuk dikonsumsi sebagai minuman kesehatan.

Manfaat daun beluntas tidak lepas dari kandungan nutrisi yang melimpah di dalamnya.

Ekstrak daun ini diketahui mengandung:

Serat
Kalsium
Beta karoten
Berbagai jenis antioksidan seperti chlorogenic acid, caffeic acid, quercetin, dan flavonoids, baik untuk kesehatan.

Tak hanya itu, daun beluntas juga dianggap memiliki khasiat sebagai antiradang, antibakteri, antikanker, dan pereda nyeri alami.

Sifat tersebut didukung oleh berbagai senyawa bioaktif yang terkandung di dalamnya. Berikut beberapa manfaat daun beluntas untuk kesehatan:

a. Mengontrol kadar gula darah

Manfaat daun beluntas untuk kesehatan. Salah satu manfaat daun beluntas yang cukup populer adalah menurunkan kadar gula darah dan menjaganya agar tetap stabil.

Daun tanaman herbal ini diketahui memiliki fungsi yang sama dengan daun insulin yaitu menghambat pemecahan dan penyerapan gula di dalam usus.

Serta meningkatkan produksi dan fungsi hormon insulin. Berkat manfaat tersebut, daun beluntas dianggap memiliki potensi.

Berpotensi untuk mencegah resistensi insulin dan membantu mengobati diabetes.

Namun hingga saat ini khasiat daun beluntas untuk pengobatan diabetes masih belum diketahui secara jelas dan perlu dikaji lebih lanjut.

b. Menurunkan kadar kolesterol

Selain baik untuk mencegah diabetes dan mengontrol gula darah, daun beluntas juga diketahui dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah.

Dengan kadar kolesterol LDL yang lebih rendah, tubuh Anda akan terhindar dari penyakit kardiovaskular, termasuk hipertensi, penyakit jantung, dan stroke.

Namun, untuk menjaga kadar kolesterol dan mencegah penyakit, diperlukan juga:

Menerapkan gaya hidup sehat
Jangan merokok
Berolahraga secara teratur
Makan makanan sehat
Pertahankan berat badan ideal

c. Mencegah kerusakan sel akibat paparan radikal bebas

Manfaat daun beluntas untuk kesehatan. Daun beluntas merupakan salah satu tanaman herba yang memiliki banyak antioksidan.

Berkat zat tersebut, daun beluntas baik dikonsumsi untuk melindungi sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas atau stres oksidatif.

Dengan mengurangi kerusakan sel-sel tubuh akibat paparan radikal bebas, maka risiko berbagai penyakit, seperti kanker, diabetes, dan penyakit jantung juga dapat dikurangi.

Untuk mendapatkan manfaat daun beluntas ini, Anda bisa mengkonsumsi daun beluntas dalam bentuk suplemen, jamu, atau teh herbal.

d. Mengurangi risiko kanker

Manfaat daun beluntas untuk kesehatan. Sebuah penelitian di laboratorium menunjukkan bahwa ekstrak daun beluntas ternyata memiliki sifat antikanker.

Daun ini diketahui dapat menghambat pertumbuhan sel kanker, seperti glioblastoma dan kanker serviks.

Namun, efektivitas ramuan ini sebagai pengobatan kanker masih perlu penelitian lebih lanjut.

Sampai saat ini belum ada penelitian yang menyebutkan bahwa daun beluntas memiliki efektivitas yang sama dengan obat kemoterapi untuk kanker.

e. Mendukung proses pemulihan luka

Daun beluntas juga memiliki sifat antiradang dan antibakteri. Tidak hanya itu, daun ini sudah lama digunakan sebagai obat tradisional untuk mengobati sakit.

Berkat berbagai efek tersebut, daun beluntas dinilai baik untuk dijadikan tanaman herbal guna mempercepat proses penyembuhan luka.

Selain berbagai manfaat di atas, daun beluntas juga memiliki potensi manfaat untuk:

Menjaga kesehatan
Fungsi sistem pencernaan
Meredakan rasa sakit
Kram otot
Mengatasi keputihan.

Meski memiliki potensi besar, klaim berbagai manfaat daun beluntas di atas masih memerlukan penelitian lebih lanjut.

Sampai saat ini belum ada penelitian yang dapat membuktikan khasiat dan keamanan daun beluntas sebagai obat.

Namun karena mengandung berbagai nutrisi dan antioksidan yang baik untuk kesehatan.

Tidak ada salahnya mengkonsumsi ramuan ini sebagai obat herbal atau suplemen herbal tambahan.

Manfaat lain daun beluntas bisa digunakan untuk
menghilangkan bau mulut
mengurangi nyeri rematik
Mengobati gangguan pencernaan pada anak
mengobati nyeri punggung bawah
menurunkan demam
mengobati keputihan
nyeri haid
mengatasi kurang nafsu makan.

Cara mengkonsumsi daun beluntas

Manfaat daun beluntas untuk kesehatan. Daun beluntas dapat dikonsumsi dalam berbagai bentuk dan cara, mulai dari suplemen dalam bentuk kapsul hingga jamu atau teh herbal.

Jika ingin mengolahnya sebagai teh herbal, Anda bisa merebus beberapa lembar daun beluntas dengan air sekitar 300 ml, lalu dinginkan.

Setelah itu anda bisa mengkonsumsi air rebusan daun beluntas 2-3 kali sehari sebelum atau sesudah makan.

Daun beluntas umumnya aman dikonsumsi sebagai suplemen atau jamu.

Namun, sebaiknya Anda tidak mengkonsumsi daun beluntas jika Anda memiliki masalah kesehatan tertentu, seperti gangguan ginjal atau hati.

Jika Anda mengonsumsi obat dari dokter untuk menghindari interaksi obat.

Oleh karena itu, jika ingin memanfaatkan daun beluntas untuk kesehatan atau pengobatan, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter.

Keranjang sehat