Efek samping mengkonsumsi kunyit bila berlebihan memicu masalah kesehatan

" Efek samping mengkonsumsi kunyit, selain dapat menyembuhkan penyakit secara pengobatan herbal dan dapat juga memicu masalah bila berkelebihan "

Kunyit, salah satu rempah-rempah yang populer di tanah air. Kunyit sering dimanfaatkan sebagai bahan baku membuat jamu tradisional.

Tidak heran, kunyit mengandung vitamin dan nutrisi yang baik untuk kesehatan tubuh.

Selain itu, kunyit juga dimanfaatkan sebagai bumbu masak. Kunyit pun menjadi pewarna alami untuk menu masakan.

Untuk yang belum familar, kunyit merupakan rempah-rempah asal India. Tanaman kunyit mulai tersebar di tanah air setelah dibawa oleh para pedagang Gujarat.

Rimpang kunyit berwarna orange bila matang sempurna. Daun kunyit berbentuk lanset berwarna hijau.

Biasanya tanaman kunyit banyak ditemukan di pekarangan atau kebun. Kunyit memang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh.

Namun, kunyit juga memiliki efek samping bila dikonsumsi secara berlebihan. Konsumsi kunyit terlalu banyak bisa memicu mual dan diare.

Selain itu, kunyit juga bisa menurunkan gula darah serta tekanan darah. Sebaiknya konsultasi dengan dokter sebelum menggunakan obat herbal kunyit.

Efek samping mengkonsumsi kunyit, sehingga perlu kewaspadaan

Efek samping mengkonsumsi kunyit. Namun, kunyit bisa menimbulkan sejumlah efek samping saat dikonsumsi terlalu banyak.

Apa saja efek samping kunyit yang perlu diperhatikan ?

Sebetulnya, kunyit tergolong aman dan jarang menimbulkan efek samping yang serius.

Akan tetapi, untuk beberapa orang, mengkonsumsi kunyit terlalu banyak bisa memicu efek samping yang tidak nyaman.

Berikut sederet efek samping kunyit yang perlu waspada :

a. Iritasi pencernaan

Meski baik untuk pencernaan, kunyit dapat mengganggu pencernaan jika dikonsumsi berlebihan.

Pasalnya, kunyit memiliki efek yang mampu merangsang lambung untuk memproduksi lebih banyak asam.

b. Batu ginjal

Kunyit tinggi akan oksalat. Senyawa ini dapat membentuk batu ginjal bila dikonsumsi secara berlebihan.

Batu ginjal bisa memicu nyeri yang hebat dan rasa tidak nyaman.

c. Sakit kepala dan mual

Efek samping kunyit berupa sakit kepala dan mual pun bisa terjadi saat kunyit dikonsumsi dalam dosis tinggi, misalnya di atas 450 miligram (mg).

Ruam kulit konsumsi kunyit secara berlebih dilaporkan dapat memicu ruam kulit. Namun, efek samping kunyit ini tergolong jarang terjadi.

d. Intoleransi gluten dan penyakit celiac

Bubuk kunyit yang dijual di pasaran bisa mengandung gandum, jelai (barley), dan gandum hitam (rye).

Jika dikonsumsi oleh pasien intoleransi gluten atau penderita penyakit celiac yang "alergi" gluten, bisa membuat kambuh atau memperburuk gejala.

Pasalnya, gluten merupakan protein yang ditemukan pada gandum, jelai, dan gandum hitam.

e. Kanker

Efek samping mengkonsumsi kunyit. Beberapa bubuk kunyit bisa saja mengandung pewarna makanan.

Contohnya, pewarna makanan jenis metanil yellow atau acid yellow 36 yang sering digunakan saat pengolahan kunyit di India.

Menurut beberapa penelitian pada hewan, metanil yellow berpotensi menyebabkan kanker bila dikonsumsi dalam dosis tinggi.

f. Kontraksi

Efek samping mengkonsumsi kunyit. Perempuan hamil harus menghindari konsumsi kunyit.

Rempah ini diyakini dapat merangsang penegangan rahim sehingga bisa meningkatkan risiko kelahiran prematur dan keguguran.

Efek samping mengkonsumsi kunyit, inilah konsumsi kunyit yang dianjurkan?

Efek samping mengkonsumsi kunyit. Belum ada rekomendasi resmi mengenai seberapa banyak konsumsi kunyit yang diperbolehkan agar bermanfaat bagi kesehatan.

Secara umum, tidak boleh mengkonsumsi melebihi dosis yang tertera pada label suplemen.

Sementara menurut The Joint FAO/WHO Expert Committee on Food Additives (JECFA), tingkat asupan kunyit harian yang disarankan adalah 3 mg per kilogram berat badan.

Sebagai contoh, orang dengan berat 50 kg hanya boleh mengkonsumsi kunyit sebanyak 150 mg per hari.

Di sisi lain, suatu penelitian menyimpulkan bahwa dosis 3,600-8,000 mg per hari tidak menyebabkan efek samping serius.

Sedangkan studi lainnya menunjukkan bahwa dosis tunggal 12,000 mg masih bisa di toleransi.

Untuk lebih nyaman, Anda sebaiknya konsultasi dengan dokter sebelum mengkonsumsi suplemen kunyit.

Dengan ini, takaran bisa disesuaikan dengan kondisi kesehatan. Hal-hal lain yang perlu diperhatikan Efek samping kunyit tidak dapat di ringan begitu saja.

Sebelum memutuskan untuk mengkonsumsi, orang-orang yang memiliki penyakit atau kondisi berikut disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu :

Gangguan pada empedu
Diabetes melitus
Masalah perdarahan atau gangguan pembekuan darah
Kekurangan zat besi
Gastroesophageal reflux disease (GERD)
Endometriosis
Kanker payudara, kanker rahim, dan kanker ovarium
Ibu hamil dan menyusui

Jika sedang rutin mengkonsumsi obat tertentu, pastikan juga untuk berbicara dengan dokter sebelum mengkonsumsi kunyit.

Pasalnya, kunyit dapat berinteraksi dengan berbagai jenis obat. Contoh obat tersebut meliputi obat-obatan untuk menangani :

Penyakit infeksi (seperti HIV, malaria, dan tuberkulosis)
Depresi
Asma
Alergi
Kanker
Impotensi
Kolesterol tinggi
Hipertensi
Diabetes
Migrain
Kejang
Dan banyak lagi.

Kunyit dapat memberikan manfaat bagi kesehatan. Namun bukan berarti kita boleh mengkonsumsi rempah ini sebanyak-banyaknya.

Harus menaati takaran yang tertera pada kemasan agar tidak overdosis, terutama jika mengkonsumsi dalam bentuk suplemen.

Juga berkonsultasi bisa konsultasi dengan dokter sebelum mengkonsumsi kunyit guna mencegah terjadinya efek samping.

Khususnya bila memiliki penyakit atau kondisi medis tertentu. Pasalnya, efek samping kunyit bisa menimbulkan gejala-gejala yang mengganggu hingga berbahaya.

Keranjang sehat