Penyebab nyeri lutut, gejala dan pengobatannya
“Penyebab nyeri lutut, nyeri yang dapat mengganggu aktivitas Anda sehari-hari. Pengobatan disesuaikan dengan penyebab dan tingkat keparahannya”
Nyeri lutut bisa disebabkan oleh cedera atau radang sendi.
Jika tidak ditangani, kondisi ini dapat menimbulkan rasa nyeri yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.
Penanganan nyeri lutut yang tepat perlu disesuaikan dengan penyebab dan tingkat keparahannya.
Melakukan aktivitas sehari-hari, seperti berdiri, duduk, berjalan, dan berlari, dapat memberikan tekanan ekstra pada lutut.
Terlalu sering menggunakan lutut dapat memicu masalah dan menimbulkan rasa sakit.
Baca juga artikel terkait
Gunakan Mesin Pencari Google, untuk mendapatkan alamat situs web terkait lainnya.
Gambar - Penyebab nyeri lutut |
Penyebab nyeri lutut. Lutut yang sakit biasanya akan terasa semakin nyeri saat digerakkan, serta menjadi tidak stabil dan tidak mampu menopang tubuh.
Akibatnya, penderita nyeri lutut akan kesulitan untuk berdiri atau bahkan berjalan.
Meski bisa dialami oleh siapa saja, namun lansia lebih rentan mengalami nyeri lutut. Hal ini dikarenakan pada usia tersebut kemampuan lutut sudah mengalami penurunan.
A. Penyebab sakit lutut
Penyebab nyeri lutut. Penyebab nyeri lutut pada setiap orang bisa berbeda-beda, mulai dari cedera hingga kondisi medis tertentu.
Nyeri lutut akibat cedera dapat mengganggu beberapa jaringan penyusun lutut, mulai dari tulang, tulang rawan, ligamen, dan tendon.
Beberapa kelainan pada jaringan penyusun lutut akibat cedera yang dapat menyebabkan nyeri lutut adalah:
- Ligamen lutut terkilir
- Robeknya ligamen lutut, misalnya akibat cedera ligamen lutut anterior atau cedera ligamen kolateral medial
- Tulang rawan robek
- Dislokasi tempurung lutut
- Radang kandung lendir lutut
- Fraktur tempurung lutut dan tulang sekitarnya
- Sindrom pita patellofemoral dan iliotibial
Selain disebabkan oleh cedera, nyeri lutut juga dapat disebabkan oleh kondisi medis tertentu, seperti:
- Osteoartritis
- Artritis reumatoid
- Infeksi pada tulang dan sendi lutut
- Penyakit asam urat
- Pseudogout
- Artritis septik
- Lupus
- Kanker yang menyebar ke tulang lutut
B. Gejala sakit lutut
Penyebab nyeri lutut. Nyeri akibat nyeri lutut bisa datang secara tiba-tiba atau bertahap dan semakin parah seiring berjalannya waktu.
Tingkat keparahannya bisa berbeda-beda, tergantung penyebabnya.
Ada penderita yang hanya merasakan gejala ringan saja, ada pula yang bisa merasakan nyeri yang sangat menyiksa.
Selain nyeri, berikut beberapa gejala yang terkadang muncul akibat nyeri lutut:
- Lutut terasa kaku dan tidak bisa diluruskan
- Lutut terasa lemas, tidak stabil, dan tidak mampu menopang beban tubuh
- Lutut tampak bengkak, merah, dan terasa hangat
- Bunyi retakan (bunyi 'kretek-kretek') terdengar ketika posisi lutut berubah
C. Pengobatan sakit lutut
Penyebab nyeri lutut. Lutut yang nyeri akibat cedera ringan biasanya hilang dengan perawatan sederhana di rumah.
Misalnya dengan mengkompres dingin pada area yang nyeri dan mengurangi aktivitas.
Namun nyeri lutut yang disebabkan oleh cedera serius atau kondisi medis tertentu harus ditangani oleh dokter.
Dokter biasanya akan melakukan beberapa pemeriksaan untuk mengetahui penyebab dan tingkat keparahan nyeri lutut yang Anda derita.
Setelah mengetahui penyebab dan tingkat keparahannya, dokter akan memberikan pengobatan yang tepat, antara lain:
1. Obat-obatan
Penyebab nyeri lutut. Obat-obatan diberikan untuk meredakan nyeri dan mengatasi kondisi medis penyebab nyeri lutut.
Jika obat-obatan di atas tidak bisa mengatasi nyeri lutut yang Anda derita
Dokter mungkin juga akan meresepkan obat pereda nyeri yang termasuk dalam kelompok obat opioid.
Dokter mungkin akan meresepkan beberapa obat, seperti:
- Obat pereda nyeri, seperti paracetamol, ibuprofen, dan naproxen
- Obat antirematik pemodifikasi penyakit (DMARD), seperti methotrexate, leflunomide, etanercept, infliximab, dan tocilizumab, jika nyeri lutut disebabkan oleh rheumatoid arthritis
2. Terapi
Selain meresepkan beberapa obat, dokter Anda mungkin merekomendasikan terapi fisik atau berbagai jenis olahraga.
Latihan penguatan kaki berdasarkan kondisi nyeri lutut Anda.
Terapi ini dilakukan untuk melatih dan memperkuat otot-otot di sekitar lutut, serta membuatnya lebih stabil.
3. Injeksi sendi
Suntikan obat pada lutut yang nyeri dilakukan untuk meredakan nyeri dan mempercepat penyembuhan.
Pemberian obat langsung pada sendi lutut akan mempercepat proses penyembuhan.
Beberapa suntikan yang umum digunakan untuk mengatasi nyeri lutut adalah suntikan.
Suntikan kortikosteroid untuk mengobati:
- Peradangan
- Asam hialuronat atau yang dikenal dengan 'minyak lutut'
- Polinukleotida
- Sel induk mesenkim (MSC)
- Plasma kaya trombosit (PRP).
4. Operasi
Penyebab nyeri lutut. Jika nyeri lutut Anda parah dan metode pengobatan lain belum berhasil meredakan gejalanya.
Dokter mungkin melakukan pembedahan, seperti artroskopi, operasi penggantian lutut, atau osteotomi.
Pada kondisi medis tertentu, dokter mungkin juga akan menyarankan:
- penggunaan penyangga lengkung
- penyangga lutut (knee support) untuk menghilangkan rasa sakit dan melindungi serta menopang lutut.
Jika Anda mengalami nyeri lutut, apalagi jika gejalanya mengganggu aktivitas, jangan tunda untuk memeriksakan diri ke dokter.
Dengan melakukan pemeriksaan, dokter dapat mengetahui penyebab dan tingkat keparahannya.
Serta memberikan pengobatan yang tepat terhadap nyeri lutut yang Anda alami.
Baca juga: Sehat Itu Mahal - Benarkah?
Sebagai penutup, terima kasih telah meluangkan waktu untuk membaca artikel “Penyebab nyeri lutut, gejala dan pengobatannya”
Untuk mendapatkan informasi lebih luas dan lengkap mengenai topik ini, gunakan Mesin Pencari Google
Semoga artikel ini bermanfaat dan inspirasi. Jika ada yang ingin berdiskusi, klik "Hubungi Kami"
Untuk melengkapi arti "Penyebab nyeri lutut",
tonton video di bawah ini.
Post a Comment for "Penyebab nyeri lutut, gejala dan pengobatannya"